FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon Panglima TNI yang dilaksanakan oleh Komisi I DPR RI, Senin (13/11/2023).
Berdasarkan pantauan, Agus yang tiba pada pukul 9.45 WIB terlihat didampingi oleh Panglima TNI Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali serta Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dalam uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI, Agus membawa PRIMA sebagai visi dan misinya yang merupakan akronim dari profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif dalam rangka membangun institusi TNI yang mempunyai daya tahan dan daya gempur untuk mengatasi berbagai ancaman.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Agus memaparkan beberapa poin penting yang menjadi misinya. Poin pertama adalah memelihara dan memantapkan profesionalisme TNI sebagai alat pertahanan negara. Kedua, meningkatkan kemampuan yang responsif dalam menghadapi perkembangan lingkungan strategis (linstra).
“Tiga, memantapkan kemampuan TNI yang integratif serta bersinergi dengan kepolisian kementerian dan lembaga dan komponen bangsa lainnya.
Selanjutnya, Agus ingin mewujudkan percepatan modernisasi alutsista sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Dan kelima, mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntunan tugas dan spektrum ancaman,” jelas Agus.
Agus juga menekankan bahwa dirinya berkomitmen untuk melanjutkan program-program dari Panglima TNI sebelumnya.